.
Sebagai kamera generasi penerus Canon EOS 7D, Kamera Canon EOS 7D Mark II kini telah resmi diperkenalkan dalam acara photokina yang berlangsung di Jerman beberapa waktu lalu. Kamera ini memiliki kemampuan Dual-Pixel CMOS Auto-Focus yang akan mendorong kemampuannya untuk batas-batas baru kemajuan teknologi.
Penanaman Dual-Pixel AF pada kamera terbaru Canon juga akan menampilkan semua kekuatannya dengan CPU generasi terbaru. Hal ini sesuai dengan rumor yang menyatakan bahwa pengganti EOS 7D akan menampilkan fungsi yang sangat canggih untuk videografi, hadirnya Dual-Pixel AF akan memberikan banyak keuntungan bagi videografer.
Dual-Pixel AF adalah tonggak utama dalam evolusi teknologi sensor Canon. Teknologi Dual-Pixel AF tentu akan kita lihat banyak tertanam pada kamera Canon di masa depan termasuk pada EOS 7D Mark II yang diisukan sebagai pengganti generasi sebelumnya. Banyak kabar menyebutkan, bahwa Canon juga akan membawa viewfinder hybrid pada EOS 7D Mark II.
Kamera ini memiliki feature 20.2 Megapixel APS-C sensor, yang meningkat dari 18 Megapixel pada pendahulunya, Canon EOS 7D. Pembaharuannya ada pada sistem autofocus yang menggunakan teknologi Dual Pixel AF, 65 all cross-type points, dan 10 fps untuk memotret dengan mode brust. Selain itu, Canon juga membekalinya dengan 150.000 pixel RGB+IR 252 zone matering sensor dan perekaman video 1080/60p.
Berikut adalah kesimpulan lama dan beberapa tambahan dari apa yang kita ketahui tentang Canon EOS 7D Mark II (jika memang itu namanya nanti).
Spesifikasi diatas hanya sebagai gambaran awal dan sangat mungkin bisa berubah. Kita tunggu saja kehadiran Canon EOS 7D Mark II.
Penanaman Dual-Pixel AF pada kamera terbaru Canon juga akan menampilkan semua kekuatannya dengan CPU generasi terbaru. Hal ini sesuai dengan rumor yang menyatakan bahwa pengganti EOS 7D akan menampilkan fungsi yang sangat canggih untuk videografi, hadirnya Dual-Pixel AF akan memberikan banyak keuntungan bagi videografer.
Dual-Pixel AF adalah tonggak utama dalam evolusi teknologi sensor Canon. Teknologi Dual-Pixel AF tentu akan kita lihat banyak tertanam pada kamera Canon di masa depan termasuk pada EOS 7D Mark II yang diisukan sebagai pengganti generasi sebelumnya. Banyak kabar menyebutkan, bahwa Canon juga akan membawa viewfinder hybrid pada EOS 7D Mark II.
Kamera ini memiliki feature 20.2 Megapixel APS-C sensor, yang meningkat dari 18 Megapixel pada pendahulunya, Canon EOS 7D. Pembaharuannya ada pada sistem autofocus yang menggunakan teknologi Dual Pixel AF, 65 all cross-type points, dan 10 fps untuk memotret dengan mode brust. Selain itu, Canon juga membekalinya dengan 150.000 pixel RGB+IR 252 zone matering sensor dan perekaman video 1080/60p.
Berikut adalah kesimpulan lama dan beberapa tambahan dari apa yang kita ketahui tentang Canon EOS 7D Mark II (jika memang itu namanya nanti).
- Body full-metal (dengan kualitas setara EOS-1D)
- Plat atas bergaya seperti EOS-1
- Teknologi sensor baru (multi layer)
- Tidak memiliki Wifi built-in
- 3.0″ 1040k dot LCD tanpa layar sentuh, penutup LCD yg kuat
- Burst shoot hingga 8 hingga 12fps (atau lebih cepat)
- Sistem AF baru termasuk Dual Pixel AF
- Sensor 20MP “Fine Detail” CMOS
- ISO 100-12,800 (25600 extended)
- 1/8000 shutter
- Quiet shutter mode
- Phase detect AF, 19 area
- Buffer size – 15 raw, 126 JPEG
- Weather sealed
- Berat 910g
- Update:
- Kit lenses: 18-135 IS STM and 15-85 IS STM (This would be a new lens)
- CF, UDMA mode 7 + SD, UHS-I
- Tidak ada GPS / WiFi
- Processor : Dual DIGIC 6
- 65 AF points “All Cross-type”, dual cross dibagian tengah.
- 10fps
- ISO 100-12800, ISO Boost mode 25600 and 51200
- Video 1080p/720p 60fps
- Servo AF untuk video shooting.
- Anti-flicker mode, eliminates flickers under flickering lights
- Spot metering : size 1.8%
- Built-in flash dengan fungsi radio trigger
- Mic and headphones connectors
- Bisa sync time antara kamera 7D II
- Lens electronic MF
- Optical Viewfinder : 100% coverage
Spesifikasi diatas hanya sebagai gambaran awal dan sangat mungkin bisa berubah. Kita tunggu saja kehadiran Canon EOS 7D Mark II.
Posting Komentar